Hunter News Today ,Com.
Simalungun.
BENARKAH ADA PENYALURAN BENIH 247 TON TUK KELOMPOK TANI DI 16 KECAMATAN,,,???!
Sebelum Lebaran telah masuk ke salah satu gudang yang terletak di ling 10 Kel Sinaksak kecamatan Tapian Benih Padi sebanyak 235 ton dan benih jagung sebanyak 12 ton.
Menurut impormasi yang di peroleh media ini Minggu lebaran ketiga bahwa benih padi dan jagung itu di datangkan dari Lampung oleh CV Bentany , atas ditunjuknya CV Bentany oleh Kementrian Pertanian berdasarkan pemenang tender atau belanja E KATALOG.
Atas di di tunjuk nya CV BEN TANI sebagai penyalur benih ke kab .Simalungun awak media ini juga telah beberapa kali menanyakan tentang kebenaran dan penyaluran benih itu ke dinas pertanian Simalungun. Menurut Kadis Pertanian Sakban Saragih melalui Kabid nya Rahnan Nasution mengatakan bahwa benar ada benih padi dan jagung dari kementrian tuk di salurkan ke Kelompok tani yang ada di 16 kecamatan di simalungun.
Tetapi sampai saat ini Kadis melalui Rahman tak mampu dan tak mau memberi tahu para kelompok tani mana dan kecamatan mana yang 16 itu sebagai penerima benih itu.
Hanya saja Rahman di dampingi Kasi br Damanik mengatakan bahwa sebahagian benih telah di salurkan ke kelompok tani yang ada di Simalungun.
Yang menjadi Pertanyaan besar buat para pengamat dan Peduli Petani Daniel Purba bahwa Gimana penyaluran bisa benar,jelas,dan tepat sasaran serta sesuai permintaan/permohonan petani benih apa yang di butuhkan. Petani butuh benih A yang di datang kan benih B atau C.
Lalu apakah benih ini juga sudah lolos BPSB(Balei Pengawasan Sertipikasi Benih), dan siapakah oknum yang bertugas meloloskan BPSB itu.
Mari kita awasi dan laporkan penyaluran dan pendistri busian benih ke petani di Kabupsten Simalungun ,,yang tak mampu transparan,,dan apakah benih telah di salurkan semua,,agar tidak ada dugaan-dugaan sebahagian bibit di kemanakan?
Menurut impormasi yang layak terpercaya bahwa kemarin -kemarin proses asal mau penyaluran benih pihak Polda Sumut turun tuk mengawasi penyaluran benih itu dan hungga saat ini juga masih dalam pengawasan polda Sumut proses penyaluran itu.
Di tempat terpisah Budi Hardianto sebagai pihak BEng Tani yang ada di Simalungun juga tak mau dan mampu menjelaskan tentang penyaluran benih itu secara transparan ,,di kecamatan mana saja dan berapa jumlah kelompok tani penerima benih itu. (Paten Purba).
Related Posts
Unras KMPD Dukung Poldasu Tangkap Penyebar Vidio Hoaxs Dinasti Dracula
Diduga Tak Netral Dipilkada 2024 Warga laporkan Kepala Dinas Kesehatan Simalungun Ke Bawaslu
Aquabike jetski championship 2024 Plt Bupati Simalungun Ajak Pembalap Promosikan Keindahan Danau Toba
Pegawai KPH II Ungkap Bisnis Illegal Meilin dan RN, Masyarakat Desak TNI Pertahankan Kedaulatan Negara 15 Nov.2024
TPT Longsor Rusak Lahan Petani, Kepala BPTB Resman Saragih, Harus Menunggu Surat Laporan Resmi
No Responses