Diduga Pungli Kepala Sekolah SMPN 1 Pematang Bandar Kabupaten Simalungun Terhadap Siswanya dan Menyogok Wartawan

 News, PENDIDIKAN

Diduga Pungli Kepala Sekolah SMPN I Pematang Bandar Kabupaten Simalungun Terhadap Siswanya dan Menyogok Wartawan

 

Simalungun, Hunternews.Today.com – Lagi-lagi dunia pendidikan digegerkan dengan aksi pungli yang dilakukan SMP Negeri 1Pematang Bandar Kabupaten Simalungun, kepada siswanya.

Hal tersebut terjadi di SMP Negeri 1 Pematang Bandar kecamatan Pematang Bandar kabupaten Simalungun yang berlokasi di Jl. Perdagangan diduga melakukan praktek Pungutan liar terhadap siswa melalui salah satu orang Tua siswa HS dan beberapa Siswa saat di konfirmasi, dengan memanfaatkan bendahara kelas untuk menyampaikan Pesan dari pihak sekolah. Dengan melakukan pungutan .

Adapun jenis pungutan tersebut yaitu:

Uang ketik Raport Rp. 20.000

Uang Perpustakaan Rp. 20.000 kepada setiap siswanya.

Saat awak media mencoba konfirmasi langsung kepada pihak Sekolah SMP N 1 Pematang Bandar, bertemu langsung dengan Bapak Viktor Sinaga selaku kepala sekolah, menyambut awak media dengan menyangkal semua informasi yang di konfirmasi.Selasa (29/10/2024)

Dengan tegas mengatakan bahwa SMP N 1 Pematang Bandar tidak pernah mengadakan Pungutan tersebut. Tukasnya

“Saya sebagai penanggung jawab sekaligus sebagai kepala sekolah tidak pernah tau ada pungutan itu, karena apapun bentuk keputusan dari sekolah harus melalui koordinasi dengan kepala sekolah” tegasnya

Kepala sekolah Viktor Sinaga juga berharap informasi Pungutan ini perlu di klarifikasi dengan benar untuk meluruskan informasi yang sebenarnya.

Viktor Sinaga juga mencoba meminta kepada awak media terkait identitas narasumber tentang informasi pungutan terhadap siswa nya. Untuk menjaga kenyamanan narasumber, tim awak media menolak permintaan kepala sekolah tersebut.Rabu (30/10/2024)

Saat tim awak media selesai melakukan konfirmasi, Pihak sekolah SMP N 1 Pematang Bandar memberikan 1 buah amplop warna putih melalui wakil kepala sekolah Duma Doloksaribu yang langsung di tolak ketua tim awak media untuk menghindari penilaian negatif terhadap dunia jurnalistik.

Saat tim awak media mencoba wawancara salah satu siswa kelas IX SMP N 1 Pematang Bandar saat pulang sekolah menerangkan, setelah kedatangan awak Media pihak sekolah mengembalikan dugaan pungutan liar tersebut yaitu Uang ketik Raport yang sebelumnya di kutip Rp. 20.000 ke semua siswa yang sudah melakukan pembayaran.

Hingga berita ini di terbitkan,tim dari awak media akan mencoba menkonfirmasi kepada dinas pendidikan Kabupaten Simalungun atas dugaan yang dilakukan SMP Negeri 1 pematang bandar Kabupaten Simalungun.(muhamad harry gunawan)

Author: 

No Responses

Leave a Reply