Ketua IPJI Mengutuk Keras Tindakan Kepala Sekolah SMP 2 Jawa Maraja Bah Jambi

 PENDIDIKAN, PERKEBUNAN

Ketua IPJI Mengutuk Keras Tindakan Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Jawa Maraja Bah Jambi

Simalungun Hunter News Today.com 13/10/2022.
Visi Kementerian Pendidikan saat ini agar terciptanya Pelajar yang Pancasilais, mandiri , kreatif, berakhlak mulia serta gotong royong.

Namun hal tersebut berbanding terbalik dengan Sekolah SMP Negeri 2 Jawa Maraja Bah Jambi Huta Raya Timuran Kabupaten
Simalungun.

Hal tersebut dikarenakan Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Jawa Maraja Bah Jambi yang memberikan izin serta restu kepada para siswanya untuk meninggalkan sekolah diwaktu proses belajar mengajar tanpa alasan apa pun.
Sebelumnya para siswa di beri izin disaat proses belajar mengajar berlangsung ikut serta , menjadi benteng bagi masyarakat 147 kk dalam menghalau pihak perkebunan , yang melakukan pembersihan tanaman di areal HGU Aktif milik Kebun Bah Jambi , Selasa , 11/10/22.

Saat di konfirmasi awak media Kepala Sekolah mengatakan ,
“Tadi orang tua siswa datang ke sekolah untuk meminta ijin anak mereka pulang ke rumah , ujar Rejekinta Sinulingga. (11/10/).

Bukan hanya itu saja , Rejekinta Sinulingga selaku Kepala Sekolah yang memimpin saat ini mengatakan bahwasanya dia tidak tau mena alasan orang tua siswa meminta ijin untuk pulang pada saat jam pelajaran berlangsung.

“Tidak tau pak , jawabnya “.

Akibat hal itu , diduga Kepala Sekolah SMP Negeri 2 tersebut secara tidak langsung memberikan restu untuk anak didik agar menjadi tameng bagi masyarakat 147 KK dalam menghalau pihak perkebunan PTPN IV Kebun Bah Jambi dalam melakukan pembersihan lahan.

Disisi lain Ismail Chaniago selaku Ketua DPC Ikatan Penulis Dan Jurnalis Indonesia ( IPJI ) Siantar – Simalungun mengutuk keras tindakan Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Jawa Maraja Bah Jambi.

“Saya sangat menyayangkan akan adanya siswa yang dibiarkan begitu saja oleh pihak sekolah , padahal masih dalam proses belajar mengajar berlangsung.
Selain menghancurkan pendidikan mereka , hal tersebut juga dapat mengancam keselamatan anak didik tersebut. Maka kami dari DPC IPJI Siantar-Simalungun meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan Simalungun untuk segera memproses Kepala Sekolah SMP Negeri 2 tersebut.

Kami juga minta agar Kepala Sekolah tersebut segera dicopot dari jabatannya , dan kami akan segera menyurati Kadisdik Simalungun “, tegasnya.(Heri Guci)

Author: 

No Responses

Leave a Reply