Kapolsek Bangun Pimpin Evakuasi Mayat Dialiran Parit Kebun Kelapa Sawit PT Sipef
Simalungun, Hunter News Today.com 11/2/2023.
Kapolsek Bangun AKP L.S Gultom SH pimpin evakuasi temuan mayat dialiran parit perkebunan kelapa sawit PT Sipef yang terletak di Nagori Syahkuda Bayu, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Jumat (10/2/2023) sekira pukul 10.00 Wib.
Korban akhirnya diketahui bernama Ramlan Butar-butar (62) warga Simpang Proyo Nagori Sahkuda Bayu Kecamatan Gunung Malela Kabupaten Simalungun (Sumut)
Informasi yang di dihimpun
awak media di lapangan, awalnya mayat korban pertama sekali ditemukan saksi yang bernama Wahono, pada waktu itu Wahono sedang bekerja di Blok E Perkebunan Kelapa Sawit milik PT. Sifef. Saksi menemukan mayat korban dalam kondisi posisi telungkup tanpa menggunakan pakaian (Telanjang) dan juga sudah mulai mengeluarkan aroma bau busuk. Aliran parit itu merupakan tempat korban sehari-hari mandi.
Menerima informasi masyarakat, Kapolsek Bangun AKP L.S Gultom SH bersama personil piket langsung mendatangi lokasi kejadian (TKP) kemudian memanggil tim medis dari Puskesmas Simpang Bah Jambi.
Setelah dilakukan pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda mencurigakan di tubuh mayat korban, di duga korban meninggal akibat sakit yang selama ini dideritanya.
Pihak keluargapun membuat surat tertulis, menolak dilakukan autopsi terhadap jasad korban karena keluarga menerima korban meninggal sebagai suatu musibah serta tidak keberatan dan tidak akan menuntut siapapun.
Merasa keluarga korban tidak keberatan atas meninggalnya almarhum, Kapolsek Bangun AKP L.S Gultom langsung menyerahkan jasad korban kepada keluarga untuk dikebumikan. ( Heri Guci)
Related Posts
Berbondong-Bondong Masyarakat, Sambut Kehadiran DR H Anton Saragih Saat Acara Tablig Akbar Muhammat SAW 1446 H
Bangkitkan Iman. Ribuan Warga Hadiri Maulid Nabi Muhammad SAW Bersama H. Anton Saragih
Calon Wakil Bupati Simalungun Benni gusman Sinaga, Disambut Hangat Di Silandoyong Nagori Silau Panribuan
HPSI Mangalop Riah, Tentukan Sikap Kita Harus Siantar Satu
HPSI Mangalop Riah, Tentukan Sikap Kita Harus Siantar Satu
No Responses